Gunung Colo merupakan gunung berapi kerucut yang memiliki status aktif di keluaran macau Pulau Una-Una, Sulawesi Tengah. Tingginya hanya sekitar 486 meter di atas permukaan laut, sehingga tidak terlalu sulit untuk didaki. Apabila anda masih pemula dan ingin mencoba mendaki gunung, coba ajak keluarga atau teman untuk mendaki kemari saat liburan tiba.
Sejarah Gunung Colo
Sepertinya kurang afdol apabila tidak membahas bagaimana sejarah gunung ini. Sebab dahulu gunung tersebut pernah meletus dan menjadi sejarah geologi Sulawesi yang sangat penting. Peristiwa letusan gunung di Pulau Una-Una pada 23 Juli 1983, telah meninggalkan bekas yang tidak terlupakan di hati masyarakat lokal. Letusan yang luar biasa dahsyat tersebut menyebabkan dua pertiga dari Pulau Una-Una dilanda kebakaran akibat erupsi. Bisa dibayangkan bukan bagaimana dahsyatnya? Tidak heran jika Pulau Una-Una saat itu hampir 90 persen tertutupi oleh abu setebal 2-6 meter.
Daya Tarik yang Dimiliki Gunung Colo
1. Termasuk Kawasan Taman Nasional
Gunung yang terakhir kali meletus pada tahun 1983 ini termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Kepulauan Togean. Taman nasional yang diresmikan tahun 2004 ini terletak di Teluk Tomini dan secara administratif berada di Kabupaten Toko Una-Una. Menurut para peneliti, kawasan taman nasional tersebut memiliki kekayaan alam yang melimpah. Kepulauan Togean dan Banggai menjadi titik kunci dalam ekosistem terumbu karang Coral Triangle, yang penting secara ekologis.
2. Berdiri Sendiri di Tengah Teluk Tomini
Ada pemandangan unik dari gunung berapi setinggi 486 mdpl ini. pengeluaran sgp Pasalnya gunung tersebut hanya berdiri sendiri di tengah Teluk Tomini, tidak diikuti adanya kemunculan rangkaian gunung api lainnya. Pemandangan tersebut tentu berbeda dengan jalur gunung api di Indonesia yang menerus seperti di Pulau Sumatra, NTB, NTT, lalu ke Sulawesi Utara. Keunikannya ini membuat para pengamat penasaran bagaimana pembentukan kantong magma yang menyuplai gunung.
3. Danau di Puncak Gunung
Ketika mencapai puncak gunung, anda bisa menemukan sebuah danau yang begitu cantik. Danau ini terbentuk dari letusan gunung yang dulu pernah terjadi. Di sekitarnya dipenuhi rerumputan hijau dan hutan yang asri sehingga sangat memanjakan mata. Lelah selama perjalanan mendaki akan langsung terbayar dengan membasuh wajah menggunakan air danau yang begitu segar. Apalagi pemandangan di sini begitu ijo royo-royo, benar-benar sangat memanjakan mata.